138 Pengawas TPS Tulakan Resmi Dilantik, Kordiv HPS Bawaslu Pacitan Tanamkan SIM P

  • Bagikan
Ratusan PTPS terlantik tengah berpose bersama Forkomca, Jajaran Bawaslu dan Panwascam Tulakan usai acara pelantikan, 3 November 2024. (Foto: Rojihan/BeritaIDN)
Ratusan PTPS terlantik tengah berpose bersama Forkomca, Jajaran Bawaslu dan Panwascam Tulakan usai acara pelantikan, 3 November 2024. (Foto: Al Ahmadi/BeritaIDN)

BeritaIDN, PACITAN-Dalam rangka menyukseskan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada Pacitan) serentak yang akan berlangsung pada tahun 2024, sebanyak 138 pengawas Tempat Pemungutan Suara (TPS) se-Kecamatan Tulakan resmi dilantik pada upacara yang digelar di Balai Desa Jatigunung.

Acara tersebut dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Koordinator Divisi Hukum dan Penyelesaian Sengketa Bawaslu Kabupaten Pacitan, Muhammad Nur, yang secara langsung memberikan sambutan dan arahan kepada para pengawas TPS yang baru dilantik.

Dalam sambutannya, Muhammad Nur mengucapkan selamat kepada seluruh pengawas TPS atas pelantikan ini dan menekankan pentingnya peran mereka dalam menjaga integritas dan transparansi proses pemilihan di tingkat TPS.

“Pengawas TPS menjadi ujung tombak kami dalam pengawasan di tingkat TPS. Sehingga kami berharap nantinya Anda dapat menerima, mempelajari, dan melakukan pengawasan di lapangan dengan baik,” ujarnya. Minggu (3/10/2024).

Menurut Muhammad Nur, pengawas TPS memiliki tanggung jawab yang besar, mengingat mereka adalah barisan pertama yang langsung berhadapan dengan proses pemungutan suara di lapangan.

Mereka diharapkan dapat menjalankan peran sebagai mata dan telinga Bawaslu dalam mengawasi proses pemilihan, mulai dari sebelum, saat, dan sesudah pemungutan suara berlangsung. “Anda orang terpilih dari semua yang mendaftar sebagai Pengawas TPS. Sehingga saya mengharapkan semua bisa menjalankan tugas ini dengan baik hingga selesainya Pilkada 2024,” tambahnya.

Baca juga :  Pak Bhabinkamtibmas Polsek Tulakan Bripka Latip Utomo Dampingi Petugas Pantarlih Lakukan Coklit  

Selain itu, Muhammad Nur juga menekankan pentingnya pemahaman terhadap tugas, wewenang, dan tanggung jawab yang diemban oleh setiap pengawas TPS.

Ia mengingatkan bahwa mereka tidak hanya sekedar hadir di TPS, tetapi juga harus memiliki integritas dan profesionalitas yang tinggi sesuai dengan jargon Bawaslu, yaitu Soliditas, Integritas, Mentalitas, dan Profesionalitas (SIM P).

“Pengawas TPS hari ini bisa menjalankan tugas sebagaimana jargon Bawaslu: Soliditas, Integritas, Mentalitas, Profesionalitas (SIM P),” lanjutnya.

Dengan mengusung semangat SIM P, para pengawas TPS diharapkan mampu membentuk tim yang solid dan loyal serta menjalankan tugas dengan integritas yang tinggi.

Muhammad Nur mengajak seluruh pengawas TPS untuk menunjukkan loyalitas tanpa batas dalam melaksanakan tugas ini. Baginya, pengawasan pada setiap tahapan Pilkada adalah tugas yang sangat mulia, karena turut berperan dalam mewujudkan pemilihan yang adil, jujur, dan transparan.

Baca juga :  Pak Bhabin Latip Meminta Pilkades Desa Gasang Mengedepankan Guyup Rukun

Pelantikan ini menjadi langkah awal dalam persiapan menuju Pilkada serentak yang akan diadakan di Kabupaten Pacitan pada tahun 2024.

Para pengawas TPS diharapkan dapat segera memahami prosedur pengawasan dan mulai mempersiapkan diri untuk menghadapi berbagai situasi yang mungkin terjadi di lapangan.

Muhammad Nur juga menambahkan bahwa Bawaslu Kabupaten Pacitan akan memberikan dukungan penuh kepada seluruh pengawas TPS dalam menjalankan tugas mereka.

Acara pelantikan berlangsung khidmat dan tertib, diakhiri dengan doa bersama agar seluruh tahapan Pilkada berjalan lancar tanpa kendala.

Para pengawas TPS yang baru dilantik tampak antusias dan bersemangat menerima amanah ini, serta berjanji untuk menjaga kepercayaan yang diberikan oleh Bawaslu.

Dengan dilantiknya 138 pengawas TPS se-Kecamatan Tulakan, diharapkan akan terbentuk barisan pengawasan yang kuat di tingkat bawah, yang mampu menangkal berbagai bentuk kecurangan dan pelanggaran selama proses pemilihan.
Hal ini menjadi bagian dari upaya Bawaslu dalam memastikan Pilkada 2024 berlangsung sesuai prinsip demokrasi yang bersih dan jujur.

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *