Unggul Telak di Pilkada Pacitan 2024, Aji-Gagarin Raih 68,90 Persen Suara

  • Bagikan

BeritaIDN, PACITAN-Pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Pacitan nomor urut 2, Indrata Nur Bayuaji dan Gagarin Sumrambah, atau dikenal dengan Aji-Gagarin, mengklaim kemenangan telak dalam Pilkada 2024.

Hasilnya, Paslon Aji-Gagarin meraih 198.963 suara atau 68,90 persen, sedangkan rival mereka, Ronny Wahyono-Wahyu Saptonohadi, hanya mengumpulkan 89.802 suara atau 31,10 persen.

Berdasarkan data internal tim pemenangan, Aji-Gagarin berhasil unggul di 11 dari 12 kecamatan di Pacitan.

Klaim kemenangan tersebut didasarkan pada hasil rekapitulasi suara dari seluruh Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kabupaten Pacitan.

“Allhamdulillah pasangan Aji-Gagarin kembali mendapat kepercayaan masyarakat Pacitan. Ini berdasarkan penghitungan 100 persen TPS dan unggul di angka 68,90 persen,” ujar Ketua Tim Pemenangan Aji-Gagarin, Arif Setia Budi, Kamis (28/11/2024).

Arif Setia Budi, atau yang akrab disapa ASB, menjelaskan bahwa keunggulan Paslon petahana ini cukup signifikan di wilayah pedesaan, khususnya Kecamatan Sudimoro dan Nawangan.

Di Kecamatan Sudimoro, Aji-Gagarin mencatat kemenangan terbesar dengan persentase suara 85 persen.

Sementara itu, Kecamatan Tulakan menjadi penyumbang suara terbanyak dengan jumlah 24.070 suara untuk pasangan Aji-Gagarin.

Baca juga :  Keren Bhabinkamtibmas Supermen Bripka Latip Terima Penghargaan TRC Perlindungan Perempuan dan Anak RI

Kendati demikian, mereka kalah tipis di Kecamatan Pacitan, di mana Paslon nomor urut 1 unggul dengan perolehan suara 20.709 atau 51,88 persen dibandingkan 19.205 suara (48,12 persen) yang diraih Aji-Gagarin.

Data Perolehan Suara Per Kecamatan

Berikut rincian perolehan suara berdasarkan hasil rekapitulasi internal tim pemenangan Aji-Gagarin:

•Kecamatan Pacitan

Paslon 1: 20.709 (51,88 persen)

Paslon 2: 19.205 (48,12 persen)

•Kecamatan Pringkuku

Paslon 1: 5.471 (31,53 persen)

Paslon 2: 11.881 (68,47 persen)

•Kecamatan Punung

Paslon 1: 5.056 (26,28 persen)

Paslon 2: 14.184 (73,72 persen)

•Kecamatan Donorojo

Paslon 1: 3.943 (22,25 persen)

Paslon 2: 13.781 (77,75 persen)

•Kecamatan Bandar

Paslon 1: 5.176 (23,26 persen)

Paslon 2: 17.073 (76,74 persen)

•Kecamatan Nawangan

Paslon 1: 5.570 (22,74 persen)

Paslon 2: 18.923 (77,26 persen)

•Kecamatan Tegalombo

Paslon 1: 6.191 (26,26 persen)

Paslon 2: 17.383 (73,74 persen)

•Kecamatan Arjosari

Paslon 1: 5.830 (28,61 persen)

Paslon 2: 14.550 (71,39 persen)

•Kecamatan Sudimoro

Paslon 1: 2.446 (15,00 persen)

Paslon 2: 13.860 (85,00 persen)

Baca juga :  Bhabinkamtibmas Polsek Tulakan Bripka Latip Utomo Menghadiri Pelantikan 31 Pantarlih Kalikuning

•Kecamatan Ngadirojo

Paslon 1: 5.303 (21,41 persen)

Paslon 2: 19.467 (78,59 persen)

•Kecamatan Tulakan

Paslon 1: 14.536 (37,65 persen)

Paslon 2: 24.070 (62,35 persen)

•Kecamatan Kebonagung

Paslon 1: 9.571 (39,62 persen)

Paslon 2: 14.586 (60,38 persen)

Meskipun tim Aji-Gagarin sudah mengklaim kemenangan, mereka tetap menunggu hasil resmi yang akan diumumkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pacitan.

“Data internal ini harus kita kawal hingga ada penetapan resmi dari penyelenggara Pilkada,” tambah ASB.

Sementara itu, proses penetapan resmi masih menunggu tahapan dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pacitan.

Koordinator Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU Pacitan, Agus Susanto, menjelaskan bahwa penetapan pasangan calon terpilih dilakukan dengan mengacu pada keputusan Mahkamah Konstitusi (MK).

“Penetapan pasangan calon terpilih dilakukan paling lama tiga hari setelah Mahkamah Konstitusi secara resmi memberitahukan permohonan yang teregistrasi dalam Buku Registrasi Perkara Konstitusi (BRPK) kepada KPU,” ujar Agus.

Menurut Agus, bahwa proses ini penting untuk memastikan seluruh tahapan Pilkada 2024 di Pacitan berjalan sesuai dengan prosedur hukum yang berlaku.

 

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *