BeritaIDN, PACITAN-Kepala Satuan Pelaksana Terminal Pacitan, Suyono, menegaskan bahwa terminal telah siap menghadapi lonjakan mobilitas penumpang menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Suyono mengungkapkan, sarana dan prasarana terminal telah dipersiapkan dengan matang untuk menghadapi peningkatan jumlah penumpang. “Kami sudah siap jauh-jauh hari sebelum periode ini,” ujarnya.
Ia juga menjelaskan bahwa untuk mengantisipasi berbagai kendala akibat puncak musim hujan dan potensi bencana hidrometeorologi, pihaknya telah menjalin koordinasi dengan berbagai instansi terkait. Koordinasi tersebut melibatkan Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga, Kepolisian, Dinas Perhubungan, serta instansi lainnya.
“Prinsip kami adalah melayani masyarakat. Oleh karena itu, kami harus siaga menghadapi segala risiko, terutama di musim hujan ini,” tambah Suyono.
Libur Natal dan Tahun Baru menjadi momen penting bagi masyarakat untuk berlibur, dan Terminal Pacitan berperan krusial dalam memastikan keselamatan penumpang serta pengguna jasa transportasi. “Kami adalah garda terdepan dari Kemenhub. Dalam situasi apapun, kami harus siap. Kami selalu berupaya menghindari masalah. Staf kami juga telah dilengkapi dengan informasi yang memadai,” ungkapnya.
Hingga saat ini, belum ada laporan mengenai keterlambatan jadwal bus akibat bencana alam. Meski demikian, pihak terminal terus memberikan informasi kepada masyarakat mengenai kondisi Pacitan yang rentan terhadap bencana alam selama musim hujan.
Suyono memprediksi, peningkatan mobilitas penumpang akan mulai terlihat sejak H-7 sebelum libur Natal dan Tahun Baru. “Biasanya, periode Natal dan Tahun Baru adalah saat masyarakat menikmati liburan. Kami berkomitmen untuk memastikan keselamatan penumpang dan pengguna jasa transportasi yang keluar-masuk terminal,” ujarnya.
Dengan berbagai persiapan yang dilakukan, Terminal Pacitan berharap dapat memberikan pelayanan yang optimal di tengah ancaman cuaca ekstrem, sehingga masyarakat dapat menjalani perjalanan dengan aman dan nyaman. (*)
