Efisiensi Anggaran, PUPR Pacitan Pilih-pilih Proyek: Srau-Watukarung Tetap Lanjut, Lainnya? Tunggu Takdir

  • Bagikan
Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPR Pacitan, Imam Syafiq. (Foto: Heri/BeritaIDN)

BeritaIDN, PACITAN – Zaman memang sudah berubah. Jika dulu proyek infrastruktur mengalir deras bak sungai di musim penghujan, kini kondisinya lebih mirip sumur di musim kemarau. Gara-garanya? Pemotongan anggaran dari pemerintah pusat. Akibatnya, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Pacitan terpaksa bersikap selektif dalam menentukan proyek mana yang harus diteruskan dan mana yang harus bersabar menunggu giliran.

“Efisiensi anggaran ini sangat berdampak bagi kami. Untuk besaran pemotongannya saya belum bisa memastikan berapa, karena saat ini masih dalam tahap seleksi proyek mana yang akan dilanjutkan dan mana yang belum,” ujar Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPR Pacitan, Imam Syafiq, Senin (24/2/2025).

Baca juga :  Marak Terjadi Tawuran, Polisi Panggil Sejumlah Kades di Pacitan

Namun, di antara proyek-proyek yang belum jelas nasibnya, jalan Srau-Watukarung masih mendapatkan lampu hijau. Jalan ini dianggap strategis dan harus dituntaskan, meskipun proyek lain terpaksa dikaji ulang. Bagi proyek-proyek yang belum masuk daftar lanjut, cukup bersabar dan berdoa.

“Kami akan merealisasikan proyek yang benar-benar urgent dan merata di seluruh kecamatan,” tambahnya.

Tak hanya pembangunan yang terdampak, respons terhadap laporan masyarakat pun kini harus dikaji ulang. Jika dulu setiap keluhan di media sosial bisa segera mendapat perhatian, kini tidak lagi bisa secepat itu. Kecepatan harus dikorbankan demi ketepatan.

“Sekarang kita benar-benar melihat dulu urgensinya sebelum bergerak. Tidak bisa seperti dulu yang cepat merespons setiap laporan yang masuk,” ungkap Imam Syafiq dengan nada pasrah.

Baca juga :  Simak Kriteria Pemimpin Pacitan Masa Depan ala Jebolan S2 ITS

Kendati demikian, Imam meminta masyarakat untuk memahami kondisi ini dan bersabar. Dengan anggaran yang terbatas, PUPR Pacitan akan tetap berusaha seefisien mungkin agar proyek yang benar-benar penting tetap berjalan.

“Kami tetap berusaha semaksimal mungkin. Mudah-mudahan tahun depan kondisi bisa kembali normal seperti sebelumnya,” tutupnya.

Ia pun berharap anggaran pemerintah pusat bisa kembali seperti dulu—melimpah dan tanpa banyak pemotongan. Termasuk Pemkab Pacitan. (*)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *