BeritaIDN, PACITAN– Sektor perikanan tangkap di Pacitan terus menunjukkan tren positif.
Kepala Dinas Perikanan Pacitan, Bambang Marhaendrawan, menyampaikan bahwa puncak musim tangkap diperkirakan terjadi pada Maret hingga April, memberikan peluang besar bagi nelayan untuk meningkatkan hasil tangkapan mereka.
“Kondisi perikanan tangkap kita semakin baik. Insyaallah, Maret-April nanti memasuki musim utama,” ujarnya, Senin (3/3/2025).
Di sisi lain, perikanan budidaya, khususnya udang, masih menghadapi tantangan seperti kualitas air dan potensi serangan penyakit. Namun, berbagai upaya terus dilakukan agar produksi tetap optimal.
“Kami terus berkoordinasi untuk menjaga kualitas budidaya, sehingga produksi tetap berjalan baik,” tambah Bambang.
Dinas Perikanan juga mencermati pola konsumsi ikan masyarakat selama Ramadan. Meski biasanya permintaan sedikit menurun di awal puasa, tren ini berbalik naik menjelang akhir bulan suci, terutama saat banyak perantau pulang kampung.
“Konsumsi ikan biasanya meningkat menjelang 10 hari terakhir Ramadan karena banyak pemudik,” jelasnya.
Untuk memastikan pasokan tetap tersedia, Dinas Perikanan terus membantu pemasaran hasil tangkapan dan budidaya nelayan sepanjang tahun.
“Kami selalu mendukung pemasaran perikanan kapan pun dibutuhkan,” katanya.
Dinas Perikanan juga aktif melakukan monitoring harga dan kualitas ikan di pasaran. Meski pengawasan utama ada di OPD lain, pihaknya tetap turun langsung untuk memastikan ikan yang dijual layak konsumsi dan terjangkau.
“Kami rutin melakukan survei mingguan ke pasar untuk memastikan harga dan kualitas ikan tetap stabil,” ujarnya.
Bambang juga menjelaskan bahwa tahun lalu Dinas Perikanan Pacitan sempat direncanakan menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) sebesar Rp5 miliar. Namun, karena kebijakan efisiensi, dana tersebut tidak jadi diterima.
“Perencanaan DAK memang ada, tapi karena efisiensi anggaran, dana itu tidak jadi diterima,” ungkapnya.
Meski begitu, pihaknya tetap berkomitmen untuk menjalankan program-program perikanan dengan maksimal.
“Kami tidak hanya bergantung pada anggaran, tetapi terus berusaha agar sektor perikanan di Pacitan berkembang,” tegasnya. (*) k