Aipda Latip Utomo Dampingi Warga Latihan Ujian SIM Lewat Program SIM Bolo Bhabin di Polsek Tulakan

  • Bagikan
Aipda Latip Utomo saat mendampingi Warga Kalikuning berlatih pembuatan sim (Foto: BeritaIDN)

BeritaIDN, PACITAN-Guna meningkatkan kesiapan dan kepercayaan diri masyarakat dalam menghadapi ujian pembuatan Surat Izin Mengemudi (SIM), Bhabinkamtibmas Polsek Tulakan Polres Pacitan, Polda Jawa Timur, Aipda Latip Utomo melaksanakan kegiatan coaching clinic atau pendampingan kepada warga dalam rangka latihan ujian SIM.

Kegiatan ini merupakan bagian dari program SIM Bolo Bhabin yang diinisiasi oleh Kapolres Pacitan.

Program SIM Bolo Bhabin merupakan inovasi pelayanan kepolisian yang bertujuan untuk mendekatkan Polri dengan masyarakat, serta memberikan pendampingan dan edukasi seputar tata cara dan tahapan ujian SIM.

Dalam kegiatan tersebut, warga diberikan penjelasan secara teori terlebih dahulu mengenai tata tertib lalu lintas, jenis-jenis rambu, serta prosedur dalam pembuatan SIM.

Baca juga :  Kejaksaan RI Kembali Gelar Mudik Gratis 2025, Antarkan Masyarakat Rayakan Lebaran Bersama Keluarga

Setelah sesi teori selesai, kegiatan dilanjutkan dengan praktik lapangan yang dilaksanakan di halaman Polsek Tulakan.

Warga tampak antusias mengikuti sesi praktik tersebut, mulai dari simulasi ujian teori hingga pelatihan praktik mengemudi sesuai dengan standar ujian yang berlaku di Satpas SIM.

Aipda Latip memberikan arahan langsung kepada peserta mengenai teknik dan trik melewati rintangan dalam ujian praktik, seperti jalur zig-zag, tanjakan, dan teknik pengereman yang benar.

Menurut Aipda Latip Utomo, tujuan utama dari program ini adalah agar masyarakat lebih siap dan tidak merasa takut atau ragu ketika mengikuti ujian SIM yang sebenarnya di Kantor Satpas Polres Pacitan.

“Kami ingin membantu masyarakat agar tidak gugup atau gagal saat mengikuti ujian SIM. Dengan latihan ini, mereka jadi paham dan lebih percaya diri,” ujarnya. Jumat (25/7/2025).

Baca juga :  Menag Kecam Penembakan di New Zealand: Tak Berperikemanusiaan!

Program ini pun disambut positif oleh warga yang merasa sangat terbantu. Salah satu peserta, Isni , warga Desa Kalikuning , mengaku dirinya merasa lebih yakin untuk mengikuti ujian SIM setelah mendapatkan pendampingan langsung dari petugas kepolisian.

Kegiatan ini rencananya akan digelar secara rutin di wilayah hukum Polsek Tulakan dan terbuka bagi seluruh warga yang ingin mengurus SIM.

Melalui pendekatan edukatif ini, Polres Pacitan berharap tingkat kelulusan ujian SIM warga meningkat serta tumbuhnya kesadaran berkendara yang aman dan tertib di jalan raya.(*)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *