BeritaIDN, PACITAN-Bhabinkamtibmas Polsek Tulakan, Aipda Latip Utomo, mendapat kehormatan menjadi inspektur upacara di SMP Hasyim Asy’ari Kalikuning. Dalam kesempatan tersebut, ia menyampaikan enam poin penting pesan Kapolres Pacitan yang dikemas dalam tema Kenakalan Remaja.
Upacara yang berlangsung khidmat itu diikuti oleh Kepala Sekolah, jajaran guru beserta staf, serta seluruh siswa-siswi SMP Hasyim Asy’ari Kalikuning.
Dalam arahannya, Aipda Latip Utomo menekankan pentingnya peran generasi muda dalam menjaga diri dari berbagai ancaman kenakalan remaja yang semakin kompleks di era digital saat ini.
Enam poin pesan Kapolres Pacitan yang disampaikan, antara lain:
• Tertib lalu lintas, para pelajar diimbau selalu mematuhi aturan berkendara demi keselamatan diri dan orang lain.
• Bahaya narkoba, generasi muda harus menjauhi narkoba karena dapat merusak masa depan dan merugikan keluarga maupun bangsa.
• Judi online, yang kini marak di kalangan pelajar, harus dihindari karena berdampak buruk pada keuangan dan perilaku.
• Pergaulan bebas, siswa diingatkan agar menjaga kehormatan diri dengan menjauhi pergaulan yang menjerumuskan.
• Bullying, baik verbal maupun fisik, tidak boleh dilakukan karena melanggar nilai kemanusiaan dan bisa berujung pada masalah hukum.
• Tidak mudah terhasut isu dan berita hoax, pelajar harus cerdas dalam memilah informasi yang beredar di media sosial.
Aipda Latip Utomo menegaskan bahwa enam pesan ini merupakan bentuk perhatian Polres Pacitan terhadap pembinaan generasi muda agar menjadi pribadi yang tangguh, disiplin, dan berakhlak baik. Menurutnya, sekolah merupakan tempat strategis untuk menanamkan nilai-nilai moral dan disiplin sejak dini.
“Kami berharap adik-adik semua dapat mengamalkan pesan ini dalam kehidupan sehari-hari. Taat aturan, jauhi narkoba, dan gunakan teknologi dengan bijak agar kalian bisa meraih cita-cita dengan baik,” ucapnya di hadapan peserta upacara, Senin (15/9/2025).
Kepala SMP Hasyim Asy’ari Kalikuning menyampaikan apresiasinya atas kegiatan tersebut.
Upacara diakhiri dengan doa bersama dan foto bersama. Suasana penuh semangat tampak dari wajah para siswa yang antusias mengikuti jalannya kegiatan. (*)