BeritaIDN, PACITAN—Musim hujan bukan halangan untuk menikmati keindahan Pacitan. Sejumlah objek wisata di kota berjuluk Kota Seribu Gua ini justru menawarkan pengalaman berbeda saat cuaca basah. Destinasi dalam ruangan dan lokasi yang terlindungi menjadi pilihan favorit wisatawan.
Salah satu andalan Pacitan adalah wisata gua. Goa Gong, misalnya, tetap ramai dikunjungi saat hujan. Tetesan air dari stalaktit menciptakan suara alami yang menambah suasana magis di dalam gua. Goa Tabuhan juga tak kalah menarik dengan bebatuan yang bisa mengeluarkan suara menyerupai gamelan.
Bagi pecinta sejarah dan edukasi, Museum Song Terus serta Goa Song Terus bisa menjadi pilihan. Lokasinya dilengkapi museum modern yang menyimpan koleksi arkeologi dari kawasan Gunung Sewu. Sementara itu, Museum dan Galeri SBY ANI Pacitan menjadi destinasi favorit wisatawan yang ingin mengetahui perjalanan hidup Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono dan Ibu Ani Yudhoyono. Museum Geo Park Pacitan juga menjadi rujukan bagi wisatawan yang ingin belajar tentang Geopark Global UNESCO.
Untuk relaksasi, wisatawan dapat berendam di pemandian air panas Banyu Anget Tirto Husodo. Lokasi ini menjadi tempat favorit untuk menghangatkan badan di tengah suhu dingin saat hujan turun.
Wisata sungai Kali Cokel pun tak kehilangan pesona. Airnya yang tetap jernih membuat wisatawan tetap bisa menikmati pemandangan dengan naik perahu menyusuri sungai.
Bagi yang ingin melihat keindahan pantai tanpa kehujanan, Pantai Watu Karung menawarkan spot nyaman dari warung atau penginapan di pinggir pantai. Jika hujan tidak terlalu deras, wisatawan juga bisa naik ke Mentari Hill untuk menikmati panorama laut dari ketinggian, termasuk jembatan kaca yang menjadi daya tarik baru.
Jadi, tak ada alasan lagi untuk tidak menikmati keindahan Pacitan karena hujan, gaes. (*)