BeritaIDN, PACITAN — Libur Lebaran telah usai, namun pekerjaan di jalan raya belum benar-benar berhenti. Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemeliharaan Jalan dan Jembatan (PJJ) Dinas PU Bina Marga wilayah Pacitan masih berjibaku di lapangan, menambal lubang-lubang yang muncul setelah arus mudik dan hujan deras beberapa hari terakhir.
Kepala UPT PJJ Pacitan, Ir Budi Harisantoso, mengatakan timnya tetap bergerak cepat meski suasana Lebaran telah berlalu. Kondisi jalan, kata dia, menjadi prioritas karena menyangkut keselamatan pengguna jalan, khususnya pengendara sepeda motor.
“Walaupun sekarang sudah pasca Lebaran, UPT PJJ Pacitan tetap sigap melaksanakan tambal lubang. Kami menyisir mulai dari perbatasan Pacitan-Ponorogo sampai kawasan kota,” ujar Budi, Sabtu (19/4/2025).
Beberapa ruas jalan provinsi di wilayah Pacitan memang mengalami kerusakan ringan akibat intensitas hujan yang cukup tinggi selama sepekan terakhir. Ditambah lonjakan volume kendaraan selama arus mudik dan balik Lebaran membuat permukaan jalan di sejumlah titik mengalami kerusakan.
“Kita temukan ada beberapa titik lubang, walaupun kecil tetap kita atasi karena membahayakan pengguna sepeda motor. Sehingga kita sigap langsung melakukan penambalan di beberapa lokasi pasca Lebaran,” katanya.
Budi menuturkan, pemeliharaan jalan di wilayah Pacitan tidak hanya dilakukan saat musim liburan atau menjelang perayaan tertentu saja. Pihaknya memastikan pemantauan dan perbaikan jalan berlangsung sepanjang tahun.
“Dan akan kita pantau sepanjang tahun. Jadi tidak hanya bulan-bulan tertentu, tapi sepanjang tahun,” ujar dia.
Selama sepekan terakhir, tim UPT PJJ Pacitan telah menambal sejumlah lubang di jalur strategis, mulai dari perbatasan Pacitan-Ponorogo, Punung, hingga kawasan kota. Metode tambal cepat menggunakan aspal hotmix dipilih agar hasil perbaikan lebih kuat dan tahan lama.
Budi berharap, kondisi jalan provinsi di Pacitan bisa terus dalam keadaan mantap dan nyaman dilalui. Menurutnya, jalur-jalur ini menjadi akses vital bagi masyarakat maupun wisatawan yang berkunjung ke Pacitan.
“Sehingga kami pastikan jalan provinsi yang di Pacitan itu dalam kondisi mantap, nyaman, dan bisa dilalui dengan selamat,” tegasnya.
Ia juga mengimbau masyarakat untuk aktif melaporkan jika menemukan kerusakan jalan, sekecil apa pun. Pelaporan bisa dilakukan melalui UPT PJJ Bina Marga setempat atau pemerintah daerah agar petugas bisa segera turun tangan.
Dinas PU Bina Marga Provinsi Jawa Timur memang menaruh perhatian khusus terhadap kondisi jalan provinsi di wilayah pesisir selatan ini. Selain sebagai jalur ekonomi, jalan-jalan di Pacitan menjadi akses utama menuju berbagai destinasi wisata unggulan, seperti Pantai Klayar, Pantai Buyutan, hingga Goa Gong.
Dengan perbaikan rutin yang dilakukan sepanjang tahun, diharapkan potensi kecelakaan akibat jalan berlubang di Pacitan bisa ditekan. Selain itu, kelancaran arus lalu lintas serta kenyamanan masyarakat dalam beraktivitas bisa tetap terjaga. (*)
